Glosarium

Gaosur Rohim Sunday, April 27, 2014 0 Comments

a : tidak
adikia : ketidakadilan
admiratio : rasa kagum, kekaguman
agora : pasar, tempat pertemuan, sauq
agrapha dogmata : pendirian-pendirian yang tidak tertulis
aidos : hormat
akusma : apa yang didengar, peraturan
aletheia : kebenaran
amor : kasih sayang, cinta
anamnesis : pengingatan, mengingat
andreia : kegagahan, keberanian
antikhton : kontra-bumi
antilogiai : pendirian-pendirian yang bertentangan
apologia : pembelaan
aporia : rasa bingung, bimbang
appetitus : keinginan yang diarahkan kepada badan
arete : keutamaan, kelebihan
aristos : paling baik, pintar, pandai
arkhe : azas, asas, prinsip
asebeia : kedurhakaan
atomos : tidak terbagi
autarkeia : swasembada
autos epha : ia sendiri berkata demikian
barbaros : barbar
bule : dewan
cogitatio : pemikiran
contemptus : penghinaan
conatus : mempertahankan diri
cupiditas : nafsu, keinginan
daimon : jiwa, roh, ruh
daimonion semeion : pertanda ilahi
demiurgos : tukang, arsitek
dialegestai : bercakap-cakap, berdialog
dikaiosyne : keadilan
dikasteria : badan-badan pengadilan, lembaga-lembaga pengadilan
dike : keadilan
doxa : pendapat, opini
dynamis : potensi, bakat
eidola : gambar-gambar
eidos : ide
eironeia : ironis
ekklesia : sidang umum
ekkrisis : perceraian
entelekheia : aktus
epiprepei : pantas, layak, yogia
episteme : pengetahuan
essentia : hakikat
etos : tahun
eudaimonia : kebahagiaan, kedaan baik dan sejahtera
euthymia : kedaan bathin yang sempurna
existentia : keberadaan
galeus levis : seekor hiu, ikan hiu
geometria : pengukuran tanah, ilmu ukur
gymnasion : gelanggang olah raga, stadion
hestia : perapian, tungku, api
hedone : kesenangan, kegembiraan
hoplites : prajurit infantri
ho skoteinos : si gelap
hybris : rasa sombong, angkuh, adigung
hyle : materi, isi
idea : ide
kairos : saat yang serasi, saat yang tepat
kategoriai : kategori-kategori
katharos : murni
khaos : kedaan yang kacau balau
kinei de hos eromenon : ia menggerakkan karena dicintai
kinesis : gerak
koinonia : persekutuan, serikat, syirkah
kosmos: dunia, dunia yang teratur
kratein: menguasai
kyon : anjing
laentitia : rasa senang, rasa bahagia
leptos : halus, lembut
logos : 1. kata, tuturan, bahasa
            2. rasio, akal
maieutike tekhne : seni kebidanan
makrokosmos : dunia yang besar
mathematikoi : mereka yang mendalami ilmu pengetahuan
mathesis : ilmu pengetahuan
mere : bagian-bagian
metexis : partisipasi, ikut serta
mikrokosmos : dunia yang kecil
morphe : bentuk, pola
mythos : mite, cerita kuno
neikos : benci, kebencian
noesis noeseos : pemikiran tentang pemikiran
nomos : adat kebiasaan, undang-undang, budaya
nus : roh, ruh, rasio
nus pathetikos : rasio pasif
nus poietikos : rasio aktif
odium : kebencian, rasa benci
organon : alat
panta rhei kai uden manei : semuanya mengalir dan tidak ada sesuatu pun yang tinggal tetap
paradeigma : contoh, teladan
peripatos : tempat untuk berjalan-jalan, tempat wisata
philosophia : filsafat
philosophos : pecinta kebijaksanaan, filsuf, filosof
philotes : cinta
phronesis : kebijaksanaan praktis
phyestai : tumbuh, lahir dari
phylakes : penjaga-penjaga
physis : 1. kodrat
              2. alam
polis : kota, negara kota
politeia : kata negara, tata polis
psykhe : jiwa
rizomata : akar-akar
sema : kubur, pendam
soma : tubuh
sophia : kebijaksanaan
sophistes : seorang bijak, sarjana, sofis
sophrosyne : pengendalian diri
spermata : benih-benih, sperma
stoikheia : anasir, unsur-unsur, anashir
syllogimos : silogisme (yang terdiri atas premis mayor (muqoddimah kubro),
                     premis minor (muqoddimah shugro), dan kesimpulan (natijah))
symbebekos : aksiden
syngramma : uraian yang sistematis
ta enantia : hal-hal yang berlawanan
ta meta ta physika : hal-hal sesudah hal-hal fisis
telos : tujuan
tetraktys : bilangan 10 (sepuluh)
theoria : kontemplasi
to agathon : yang baik
to apeiron : yang tak terbatas
to epithymetikon : bagian dari keinginan
to logistikon : bagian yang rasional
to noein : hal mengenal
to on : yang ada
to on hei on : yang ada sejauh ada
to thymoeides : bagian keberanian
tristitia : rasa sedih, rasa cemas
tritos anthropos : manusia yang ketiga
tyrannos : penguasa tunggal
usia : substansi
voluntas : kehendak
zoion politikon : makhluk hidup yang tinggal dalam polis













Sources:
1. Kees Bertens, Sejarah Filsafat Yunani: Dari Thales Ke Aristoteles (Yogyakarta: Kanisius, 1989).
2. Harun Hadiwijono, Sari Sejarah Filsafat Barat 1 (Yogyakarta: Kanisius, 1990).
3. Harun Hadiwijono, Sari Sejarah Filsafat Barat 2 (Yogyakarta: Kanisius, 1990).

 
Copyright © 2008 - 2014 Komunitas Filsafat™.
TOS - Disclaimer - Privacy Policy - Sitemap XML - DMCA - All Rights Reserved.
Hak Paten Template pada Creating Website - Modifikasi oleh Gaosur Rohim.
Didukung oleh Blogger™.